Semua Tentang Biologi di Blog Ini

Thermoregulasi, Endotermik dan Ektotermik

Thermoregulasi

Termoregulasi adalah proses penjagaan suhu internal hewan dalam kisaran yang dapat ditoleransi. Termoregulasi sangat penting karena sebagian besar proses biokimiawi dan fisiologis sangat sensitif terhadap suhu sebanyak 10 C, laju sebagian besar reaksi yang diperantarai oelh enzim menurun dua samapi tiga kali lipat. Peningkatan pada suhu mempercepat reaksi namun menyebabkan beberapa protein menjadi kurang aktif. Misalnya Haemoglobin, kurang efektif mengikat oksigen jika suhunya meningkat.

 Endotermik dan Ektotermik
Endotermik artinya sebagian besar dihangatkan oleh panas yang dihasilkan dari  metabolisme. Contohnya pada beberapa jenis ikan, nenerapa jenis reptil dan banyak spesies serangga. Sedangkan amfibi, kadal, ular, kura-kura, sebagian besar ikan dan sebagian besar invertebrata nerupakan hewan yang eksotermik, artinya bahwa mereka memperoleh sebagian besar panasnya dari sumber eksternal.
Karena sebagian panas eksotermik berasal dari lingkungan, hewan eksotermik umumnya perlu mengkonsumsi makanan yang jauh lebih sedikit dari pada hewan endotermik dengan ukuran yang setara.
0 Komentar untuk "Thermoregulasi, Endotermik dan Ektotermik"

Back To Top